Saham Properti PIK2 Bergejolak Gara-gara Ini

Saham Properti PIK2 Bergejolak Gara-gara Ini

Kolom Narasi — Saham emiten properti, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) atau PIK2 tiba-tiba bergejolak di sesi I perdagangan Jumat (14/11/2025). Saham PIK2 diparkir naik 5,63% ke Rp 15.000 per jeda siang. Sebanyak 30,58 juta saham PIK2 (PANI) ditransaksikan, frekuensi 17.852 kali, dan nilai transaksi Rp 458,36 miliar. Saham emiten Agung Sedayu dan Salim Group ini mendadak lompat karena adanya aksi borong. Berdasarkan data pada Aplikasi Stockbit Sekuritas, saham berkode PANI mencetak net buy Rp 44,3 miliar.

Gerakan PANI tiba-tiba karena pada 10-13 November 2025, saham ini tiga kali merah dan sekali stagnan. Selain itu, saham anak usaha PIK2 (PANI) PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) juga menguat 4,03% ke Rp 6.450 pada akhir sesi I 14 November. Saham CBDK pun membukukan net buy Rp 18 miliar.

Emiten yang dipimpin Sugianto Kusuma atau Aguan PIK2 (PANI) siap menggelar penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD III) alias rights issue. Adapun perkiraan tanggal efektifnya adalah pada Senin (17/11/2025) pekan depan. Cum HMETD ditaksir tanggal 25 November. PIK2 (PANI) akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 1.115.533.400 (6,19%) saham baru melalui rights issue kali ini. Adapun harga harga pelaksanaannya Rp 15.000 per saham, sehingga seluruhnya berjumlah sebesar Rp 16,73 triliun.

Seluruh dana yang diperoleh dari PMHMETD III ini, sekitar Rp 16,125 triliun akan digunakan PANI untuk melakukan penambahan penyertaan saham pada salah satu entitas anak PANI, yaitu PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) melalui pembelian saham sebanyak-banyaknya 44,10% saham CBDK yang dimiliki PT Agung Sedayu dan PT Tunas Mekar Jaya. Nantinya, PIK2 (PANI) menguasai 90% saham CBDK.